Jumat, 06 Maret 2009

Sayur Asin










Oleh: Christine
Foto: Christine, 2009, Sayur Asin




Sayur asin enaknya dimasak dengan tauge dan tahu kuning. Bumbunya cukup bawang putih saja; lebih sedap lagi ditambah cabe rawit merah. Rasanya asam pedas segar.


gambar: sawi pahit
Sayuran yang diolah menjadi sayur asin adalah sawi pahit. Bentuknya seperti lettuce tapi bonggolnya lebih besar. Warna daunnya hijau muda seperti selada.

Proses pembuatan sayur asin tidak sulit, intinya hanya merendam sawi pahit dalam campuran air kelapa dan garam selama beberapa hari. Yang menentukan enak tidaknya sayur asin yang dihasilkan adalah kualitas bahan. Sawi yang segar akan menghasilkan warna kuning cerah pada sayur asin sehingga tidak perlu menambahkan pewarna makanan; sedangkan air kelapa akan menentukan keasamannya. Garam berfungsi sebagai pengawet dan pemberi rasa asin.

gambar: sayur asin hari ke-1
Sebelum diolah, sawi pahit dicuci bersih hingga ke bagian dalamnya; setelah itu tiriskan sebentar hingga air tidak menetes lagi. Nah, sekarang pembuatan sayur asin bisa dimulai...

Pertama. Lumuri sawi dengan garam kasar hingga ke bagian dalamnya, remas-remas sebentar hingga sawi agak lemas atau tidak terasa kaku lagi. Lakukan hingga sawi habis.


gambar: sayur asin hari ke-2

Kedua. Tata sawi yang sudah diremas dengan garam ke dalam ember.

Ketiga. Siram sawi di dalam ember dengan air kelapa yang sudah disaring hingga seluruh sawi terendam.

Keempat. Tutup ember dan biarkan sawi di dalamnya selama 4-5 hari.

Yang perlu diperhatikan: selama direndam, sayur asin perlu dibolak-balik setiap hari agar matangnya merata dan warna kunignya juga seragam.

Tidak sulit kan? Selamat mencoba!
.